Hobi Yang Terlupakan

Masih ingat tradisi zaman dahulu kala? Zaman saya SD tepatnya, yaitu… tradisi tukar-menukar diary lucu, untuk diisi dengan biodata ^^. Sekarang sudah ga zaman lah ya, dengan begitu banyaknya social media. Sejak dulu itu saya selalu menulis “membaca” sebagai hobi, dan “paramitha rusadi” sebagai artis favorit :)).

Sayangnya sekarang hobi yang satu itu terlupakan, digantikan oleh “menonton”, “browsing internet, “membaca komik online”, dan “blogging/blogwalking”. Well, sebenarnya sih semua melibatkan aktivitas membaca yaa, menonton kan kadang harus membaca subtitle juga ;p. Tapi “membaca” yang saya maksud sebagai ‘hobi yang terlupakan’ di sini adalah ketika objeknya berwujud buku, fisik, bukan dalam bentuk kode biner. Dan tentu saja fiksi ;p.

Sepertinya sejak saya dulu ngantor itu deh, jadi jarang *buanget* ke toko buku. Dan keinginan beli buku pun menghilang begitu saja. Paling kalau pas pulang ke rumah dan nemu novel dan komik yang dibeli si adek atau bude, baru deh diboyong ke kosan untuk dibaca ketika ada waktu luang, plus niat membaca *yang amat sangat jarang terjadi*.

Selama di sini, saya baru beli satu novel: Ken Follett – The Pillars of The Earth, yang tebalnya naudzubillah. Maksudnya buat nemenin jalan-jalan, sengaja beli yang tebal biar ga habis-habis gitu. Kadang kalau lagi di jalan, kalau sudah bosan tidur atau foto-foto, satu-satunya hiburan ya ini. Ga mungkin bawa laptop kan, atau bacaan tugas kuliah *hoekk*, dan hape offline karena ga dapat sinyal. Kecuali kalau ada wifi tentunya, hohoho *teteuuup*.

Waktu jalan-jalan kemarin, sempat mampir ke toko buku, demi mencari buku percakapan praktis bahasa Italia. Dan tiba-tiba saya melihat novel bahasa Inggris, Artemis Fowl! Huwaaa, langsung deh teringat kalau dulu waktu kuliah sempat koleksi. Baru baca sampai buku keempat, padahal ceritanya sudah sampai buku ketujuh. Jadi pengen beli *di Nancy novel bahasa Inggrisnya cuma seuprit sih -_-*, tapi karena ingat koper bisa-bisa jebol, batal deh. Beli online saja.

Terus jadi ingat, ya ampun, belum sempat baca Brisingr, cerita terakhir triloginya Eragon. Lalu, gimana ya nasib si Torak, dari Chronicles of Ancient Darkness, baru baca tiga dari enam judul. Semangat hobi yang terlupakan itupun jadi membara lagi *tsahhh*. Habis, saya penasaran dengan aksi si jenius Artemis Fowl ^^.

Jadi… mari membaca! Karena buku adalah jendela dunia…

Oh, btw, ada rekomendasi judul novel yang menarik? ;p Sudah lama ga update nih…

6 thoughts on “Hobi Yang Terlupakan

  1. paramitopia says:

    @mbak dindun: blooom, waktu abis resign itu udah mau baca tapi ternyata ga sempet, sibuk nyiapin ini itu >.< hunger games yak, tengkiuu ^^ @mojo jojo: hooo ya ya, masih ada ya ternyata ^^; sip sip thx @mbak mpit: ehehe.. iya nih, aku juga, paling bacanya kalo pas lagi jalan2, hehe..

Leave a Reply to paramitopia Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *