Just Me and Myself

Hari ini…

Entah kesambet apa, tiba-tiba si bos menitahkan gw untuk pulang duluan… Huwaaaaaaaaay!!! v(^__^)v

Sebenernya… agak-agak males sih pulang duluan. Kenapa?? Soalnya, setrikaan gw sudah menumpuk, huks… Dan pulang sore… (ups, salah, harusnya: pulang tidak terlalu malam) berarti gw punya waktu luang untuk menyetrika. Padahal gw paling males menyetrika baju >_< Kalau pulang malam kan ada alasan: “Ga usah disetrika deh, capek, mandi terus tidur aaah…”

Anyway, akhirnya gw pulang duluan. Keluar gedung jam 19.40. Bus berangkat jam 20.00. Masih banyak waktu, jadi jalannya bisa agak santai.

Walking alone, enjoying the atmosphere, busy with my own mind. It’s been a while. And it’s very refreshing!! Ternyata gw benar-benar butuh ya, the ‘me time’… Me and myself alone. Don’t get me wrong. Walk with my friends really cheers me up, but sometimes I need to be alone.

Di tengah-tengah perjalanan, entah kenapa kaki ini malah melangkah ke arah gerbang, bukannya ke arah parkiran bus. Yes, spontaneity is my middle name, hohoho… Hari belum terlalu gelap, energi masih banyak tersisa, gimana kalau jalan aja ke hotel? That was what I thinking…

Sepanjang perjalanan, sibuk dengan pikiran sendiri. Mengingat-ingat, kapan ya terakhir kayak gini? Sudah lama ternyata. Terakhir waktu masih kuliah di Bandung. Jalan seenak udel, mengikuti kemana kaki melangkah. Biasanya kalau udah mumet (sama tugas akhir, de-el-el), perlu banget nih, untuk menjernihkan pikiran…

Enaknya, di negeri orang sini, pejalan kaki benar-benar dimanjakan. Jalannya lebaaar. Kalau mau nyebrang tinggal lihat lampu di seberang, kalau udah hijau bisa melenggang seenaknya tanpa takut keserempet mobil.

Lagi asik-asiknya, tiba-tiba jalannya menggelap. Karena biasanya di kanan kiri jalan banyak toko-toko berlampu, tiba-tiba berubah jadi gedung-gedung apartemen yang lampunya kebanyakan masih gelap. Mulai panik… Where the hell am I?? Apa harusnya belok ya di perempatan? Tapi setelah dipikir-pikir lagi, rasanya jalan dari hotel ke kantor lurus doang deh. Akhirnya, terus jalan sambil agak panik.

Ga berapa lama, kelihatan piramid kaca yang biasa dilewati waktu berangkat/pulang kantor. Hooooh… lega. Dan akhirnya, sampai di depan hotel. Rasanya seneeeng banget, pengen teriak “Yes! Sampeee!!” keras-keras, tapi maluu.. fufufu… Akhirnya cuma bisa senyum-senyum girang, tanpa terlalu terlihat gila…

Sampai hotel, jam 20.30, berarti lama perjalanan kira-kira 45 menit. Maklum, kecepatannya normal melambat, sambil dinikmati soalnya. Dan hal pertama yang dilakukan adalah…

menyetrika?? bukaaan.. mandi? bukan juga…

… buka laptop, lalu mulai menulis postingan ini ^__^”

Ketahuan banget ya kalau yang dipikirkan selama di perjalanan adalah kalimat-kalimat yang bakal ditulis, hihihi…

okay, now I’m recharged…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *